4 Langkah Pertama yang Harus Dilakukan Setelah Didiagnosa Kanker

Merasa perubahan pada tubuh terus terjadi, dan meresa ada yang tidak beres dengan tubuh kamu, kemudian melakukan pemeriksaan lengkap di rumah sakit. Namun, bak tersambar petir, hasil diagnosa ternyata merujuk pada penyakit berbahaya seperti penyakit cancer. Informasi tersebut sudah pasti bukan hal yang ingin didengar, melainkan sesuatu yang mungkin sudah mengubah hidup dengan sangat cepat. Hari esok terasa berbeda dan lebih berat untuk dijalani.  

Tapi jangan patah semangat dahulu. Saat ini banyak kasus kanker yang sudah dapat ditangani dengan baik, bahkan banyak diantaranya kasus dengan penyakit berbahaya ini bisa sembuh secara total. Jadi, jangan terlalu larut dalam kesedihan, kamu harus segera bangkit memahami situasi dan harus tahu langkah apa saja yang harus kamu lakukan untuk mengatasi situasi genting seperti ini.

Untuk membantu kamu mengambil langkah-langkah pertama setelah didiagnosa menderita kanker, simak beberapa langkah yang harus kamu lakukan:  

1. Ketahui Fakta dan Pahami Tentang Diagnosa Kanker Kamu

Tarik nafas yang dalam tenangkan pikiran, coba luangkan waktumu untuk mecari dan mengumpulkan informasi terkait jenis kanker yang kamu derita. Tanyakan pada dokter dengan rinci jenis kanker dan seberapa lanjut kondisi penyakit tersebut. Tanyakan dimana letaknya, apakah jenisnya kanker yang langka atau umum, dan bagaimana proses pertumbuhan sel kankernya cepat atau lambat. Dengan mengetahui lebih rinci mengenai kanker yang kamu derita kamu juga bisa memutuskan akan mengambil tindakan pengobatan seperti apa.  

Cari tahu juga kasus-kasus dengan jenis kanker serupa, cari tahu mengenai jenis pengobatan, pilihan rumah sakit dan dokter terbaik, dan beberapa gaya hidup yang dapat menunjang pengobatan kanker yang kamu derita.

2. Pilih Opsi Perawatan yang Tepat

Setelah kamu mendapatkan informasi dan diagnose yang akurat terhadap kanker yang kamu derita, tanyakan lagi pada dokter apa jenis perawatan yang cocok untukmu. Apakah jenis kanker kamu bisa dibedah, atau bisa lanjutkan dengan pengobatan kemoterapi atau radiasi. Tanyakan juga efek samping masing-masing perawatan yang akan kamu jalani, apakah akan berdampak pada gaya hidup kamu nantinya.  

Pastikan dengan jelas jadwal perawatan yang akan kamu jalani, agar tidak bentrok dengan jadwal kegiatan kamu. Apalagi pengobatan yang kamu lakukan bisa berdampak pada kegiatan sehari-hari. Jadi kamu bisa atur jadwal kamu sehingga tidak mengganggu jadwal lainnya. 

3. Pilih Tempat Pengobatan yang Lengkap

Salah satu langkah penting dalam situasi ini adalah pilih tempat perawatan yang mencakup semuanya. Misalnya dengan memilih perawatan pada rumah sakit khusus kanker. Karena semua dokter terkait seperti dokter spesialis onkologi, bedah onkologi, dan ongkologi radiasi sebaiknya berada dalam satu rumah sakit yang sama. Biasanya juga rumah sakit khusus kanker juga sudah memiliki alat-alat terkait pengobatan kanker yang lengkap, dibandingkan rumah sakit umum lainnya.  

4. Pahami Sistem Asuransi yang Digunakan

Penyakit kanker termasuk dari deretan penyakit kritis yang membutuhkan pengobatan berlanjut dan jangka panjang. Tentu biaya pengobatan yang dibutuhkan cukup besar. Tidak sedikit orang bahkan bisa kacau finansialnya karena berjuang mengobati kanker yang diderita. Memiliki asuransi kesehatan yang menanggung perawatan penyakit kritis tentu sangat membantu, karena membantu kamu melalui masa terberat ini tanpa perlu khawatir biaya pengobatan yang besar.  

Intinya, jangan panik dan patah semangat dahulu. Kamu masih bisa berjuang melawan penyakit yang kamu derita. Pikirkanlah hal-hal positif bahwa semua yang kamu lalui akan berlalu, dan keadaan kamu akan segera membaik.